Sebagai seorang fasilitator, guru berperan dalam memberikan pelayanan untuk memudahkan siswa dalam kegiatan proses pembelajaran. sebelum proses pembelajaran dimulai sering guru bertanya : bagaimana caranya agar ia mudah menyajikan bahan pelajaran? Pertanyaan itu sekilas memang ada benarnya. melalui usaha yang sungguh-sungguh, seorang guru ingin agar ia mudah menyajikan bahan pelajaran dengan baik. namun demikian, pertanyaan tersebut menunjukkan bahwa proses pembelajaran berorientasi pada guru. Oleh sebab itu akan lebih bagus manakala pertanyaan tersebut diarahkan kepada siswa. Misalnya apa yang harus dilakukan agar siswa mudah mempelajari bahan pelajaran sehingga tujuan pembelajaran tercapai secara optimal.
Pertanyaan tersebut mengandung makna kalau tujuan mengajar adalah mempermudah siswa belajar. inilah hakekat peran fasilitator dalam proses pembelajaran.
Agar dapat melaksanakan peran sebagai fasilitator dalam proses pembelajaran, ada beberapa hal yang harus dipahami, khususnya hal=hal yang berhubungan dengan pemanfaatan berbagai media dan sumber pembelajaran.
- Guru perlu memahami berbagai jenis media dan sumber belajar beserta fungsi masing-masing media tersebut. Pemahaman akan fungsi media sangat diperlukan, karena belum tentu suatu media cocok untuk dipergunakan dalam mengajar semua bahan pelajaran.
- Guru perlu mempunyai keterampilan dalam merancang suatu media. Kemampuan ini merupakan salah satu kompetens yang harus dimiliki oleh seorang guru profesional. Dengan perancangan media yang cocok akan mempermudah dalam proses pembelajaran, sehingga tujuan pembelajaran akan tercapai sesuai yang diinginkan.
- Guru dituntut untuk mampu mengorganisasikan berbagai jenis media serta dapat memanfaatkan berbagai sumber belajar.
- Sebagai fasilitator, guru dituntut agar mempunyai kemampuan dalam berkomunikasi dan berinteraksi dengan siswa. Hal ini sangat penting karena kemampuan berkomunikasi secara efektif dapat mempermudah siswa menangkap pesan sehingga dapat meningkatkan motivasi belajar siswa.
Post a Comment